Sufron (59) memilih tetap berdiam di rumah meski tempat tinggalnya di RT 4 RW 4 Dukuh Kalitagih, Desa Ploso, Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terendam banjir setinggi lutut orang dewasa.
Pria yang sehari-hari bertani itu pun tidak bisa beraktifitas seperti biasa karena lahan yang ia garap juga terendam banjir luapan Sungai Tuntang sejak Kamis (10/11/2016) pagi.
Himbauan untuk mengungsi sudah ia dapatkan namun ia memilih tetap bertahan di rumah.
"Sudah biasa banjir seperti ini, jadi di rumah saja," bebernya singkat.
Saat di rumah, ia merasa lebih mudah mengawasi harta bendanya. Ia khawatir akan ada barang yang hilang jika ia harus mengungsi ke tempat saudara atau tempat yang lebih tinggi.
"Luapan kali ini memang lebih parah dari biasanya, tadi dapat kabar juga akan ada limpahan air dari hulu, ya siap-siap saja, paling anak istri nanti ketempat saudara saya tetap dirumah," imbuhnya.
sumber info dari :
Tag: banjir di demak, banjir demak karang tengah, banjir melanda di pemukiman karangtengah demak.
0 comments:
Post a Comment